franchise

Franchise: Pengertian, Keuntungan dan Contoh

Jenis bisnis franchise semakin lama semakin berkembang, tidak hanya di Indonesia tetapi dunia. Bisnis ini sangat menjanjikan dan lebih menguntungkan. Meskipun bisnis franchise sudah cukup banyak yang memahaminya tetapi untuk pemula seringkali menghadapi kerugian. Hal ini disebabkan karena informasi yang didapat terkait franchise masih sangat sedikit. Menjalankan bisnis bukan hanya tentang untung dan rugi tetapi juga pengetahuan terkait bisnis tersebut.

Pengertian Franchise

Kata franchise awalnya berasal dari bahasa Perancis yang artinya kebebasan sedangkan dalam bahasa Indonesia diartikan sebagai waralaba. Waralaba merupakan bisnis yang melibatkan perjanjian untuk menjual jasa atau produk dari usaha tersebut. Tahukah bagaimana awal mula bisnis waralaba ini berkembang? Jenis bisnis ini pertama kali ada di lakukan di Eropa pada abad pertengahan. Jadi, Raja akan memberikan bangsawan tanah yang kemudian harus dimanfaatkan. Syaratnya, bangsawan harus memberi pajak kepada raja tersebut. Hingga akhirnya bisnis waralaba semakin dikenal dan digemari oleh banyak pelaku bisnis.

Dalam Permendag RI No. 71 tahun 2019 dijelaskan bahwa franchise adalah hak yang dikhususkan untuk seseorang atau badan usaha pada sistem bisnis. Ciri utama dari waralaba bagaimana perseorangan atau badan usaha berusaha memasarkan produk atau jasa sehingga bisa dimanfaatkan oleh orang lain. Terdapat perjanjian khusus di bisnis waralaba adalah seorang franchisee atau pewaralaba akan memberikan bantuan bisnis berupa nama produk, proses, manajemen bahkan keuangannya sementara pihak terwaralaba harus memberi imbalan secara rutin kepada pihak pertama. Sebelum mendalami bisnis franchise, anda harus mempelajari dan memahami apa pengertian franchise dan contohnya.

Terpenting dalam mengembangkan usaha franchise, terdapat dua istilah penting yaitu franchise free dan royalty fee. Franchise fee adalah biaya pembelian hak dari bisnis franchise yang harus dibayarkan kepada perusahaan franchise dan hanya dibayarkan sekali di awal. Sedangkan royalty free adalah hasil dari franchisee atau penjualan berdasarkan penggunaan hak atas kekayaan intelektual miliki dari pewaralaba tersebut. royalty fee berbeda dengan franchise fee yang hanya dibayarkan sekali, royalty harus tetap dibayarkan terlepas untung atau rugi. Ini harus dibayarkan setiap bulannya berdasarkan tanggal dan nominal yang sudah disepakati sebelumnya.

Keuntungan dan Kekurangan Franchise

Keuntungan dan Kekurangan Franchise

Pelaku bisnis harus tahu cara mendapatkan ide, rencana, lokasi strategis dan lainnya. Setiap mengembangkan bisnis franchise pasti memiliki risiko. Peluang waralaba memang sudah tidak diragukan lagi bahkan memberikan kesempatan untuk bisa sukses dan mendapatkan keuntungan. Berikut keuntungan yang didapat dari bisnis ini:

1. Dapat berbisnis dengan cepat

Ketika anda memutuskan untuk membuka bisnis waralaba, anda akan lebih cepat dalam memulai bisnis ketimbang bisnis perseorangan. Hal ini dikarenakan, franchise sudah memiliki petunjuk mengembangkannya.

Anda tidak akan merencanakan modelnya dan prosesnya sehingga jauh lebih mudah.

2. Tersedianya pelatihan

Prinsip dasar dari bisnis ini adalah tim sehingga franchisor akan mencari cara untuk tetap mempertahankan kredibilitas dan reputasi perusahaannya. Menyediakan suatu pelatihan untuk karyawan akan sangat membantu bisnis tersebut.

3. Merek bisnis waralaba sudah populer di masyarakat

Jika anda seorang pemula, anda harus memikirkan banyak hal dan tidak berhenti pada pengertian franchise dan contohnya. Bisnis waralaba ini adalah ide yang tepat untuk pemula karena merek bisnis atau produknya sudah terkenal lebih dulu sehingga lebih mudah untuk mengembangkan franchise tersebut.

4. Sudah disediakan dana pemasaran dari franchisor

Strategi pemasaran sekarang  bisa dilakukan dengan mudah baik menggunakan sosial media atau rekomendasi dari mulut ke mulut. Ini akan dilakukan oleh pelaku bisnis perseorangan atau yang baru akan melakukan bisnis. semua hal terkait strategi pemasaran hingga dana akan dilakukan sendiri berbeda dengan bisnis franchise, pemilik dari usaha waralaba akan memberikan dana pemasaran. Umumnya akan diberlakukan pemasaran agar dapat menarik perhatian pelanggan lebih banyak lagi adalah dengan memberikan diskon, promo di toko franchise tersebut.

5. Harga lebih murah

Franchisor akan memberikan penawaran harga produk dengan lebih murah. Ini akan sangat menguntungkan anda untuk menjual produk tersebut dengan harga yang sangat kompetitif.

6. Memiliki lokasi strategis

Anda juga tidak perlu repot dalam menemukan lokasi terbaik. Perusahaan franchise sudah mempersiapkan dan akan menempatkan anda pada lokasi terbaik berdasarkan hasil riset yang sudah dilakukan.

Meskipun keuntungan dari usaha franchise terlihat banyak dan menggiurkan, anda harus tetap fokus pada kekurangannya:

  • Pemilik franchise mempunyai hak penuh

Anda akan terus berada di bawang perusahan franchise tersebut dan akan terus dikendalikan sehingga anda sangat susah untuk melakukan inovasi-inovasi untuk bisnis anda dibandingkan dengan memulai usaha sendiri.

  • Bisa positif atau negatif

Bisnis ini adalah jenis bisnis tim, jadi bisnis anda akan berdampak jika terjadi hal buruk atau positif pada waralaba lain.

Peluang Usaha Franchise

Peluang Usaha Franchise

Setelah memahami pengertian franchise dan contohnya, anda harus menyakinkan diri anda bahwa bisnis ini akan memberikan banyak pengalaman dan bisa meminimalisir kesalahan yang mungkin akan dilakukan oleh pemula jika membuka peluang usaha sendiri. Bisnis retail ini sangat cepat dalam memperluas bisnis dengan dukungan yang diberikan langsung oleh rekan-rekan sesame franchise. Anda tidak akan melakukannya sendiri, terdapat tim yang bersedia memberi dukungan kapanpun anda butuh. Oleh karena itu mengembangkan bisnis dengan sukses dan untung yang lumayan melalui bisnis waralaba.

Klik lihat: Franchise barbershop

Contoh Usaha Franchise yang Terkenal di Indonesia

Berikut ini bisnis waralaba atau franchise yang paling terkenal dan menguntungkan di Indonesia dari berbagai industri.

1. The clean bar laundry

Pemula franchise harus banyak membaca tentang pengertian franchise dan contoh bisnis yang ada di Indonesia sehingga anda bisa mempertimbangkan franchise mana yang akan dicoba untuk diterapkan. Peluang menjalankan bisnis laundry sudah semakin pesat karena kebanyakan orang akan memilih sesuatu yang lebih mudah dan tidak menyusahkan dirinya.

Kesibukan akan pekerjaan maupun kuliah membuat mereka tidak sempat untuk mencuci pakaiannya. Keadaan inilah yang memberikan peluang majunya usaha laundry di Indonesia. The clean bar laundry pertama kali berada di Solo dan hanya menerima cuci sepatu dan tas. Namun, sekarang the clean bar laundry sudah memiliki banyak franchise di berbagai kota. Jika anda ingin bekerja sama dengan perusahaan ini, anda harus mengeluarkan modal hingga Rp. 75 juta untuk paket awal dengan fasilitas berupa booth franchise, dukungan bisnis, TV, dan perlengkapan bisnis lainnya. Untung yang bisa didapat tiap bulan bisa mencapai Rp. 30 juta.

2. Indomaret

Bisnis franchise lainnya yang juga berkembang pesat dan berada hampir di seluruh wilayah yang ada di Indonesia adalah indomaret. Indomaret menyiapkan beberapa persyaratan seperti modal awal dan harus fokus mengembangkan bisnis. kelebihan franchise ini mendapatkan promosi nasional secara berkala dan memiliki brand yang hampir dikenal oleh banyak pelanggan di Indonesia.

3. Depot Air minum isi ulang

Franchise depot air minum isi ulang juga sangat populer. Manusia membutuhkan air untuk dikonsumsi dan kebutuhan lainnya. Air minum isi ulang dianggap sebagai alternatif untuk mendapatkan air dengan harga terjangkau dan kualitas air yang jernih.